10 Makanan Beracun yang patut anda tahu

Sunday, November 09, 2014 Unknown 0 Comments

Mungkin kita tidak banyak mengetahui bahwa makanan yang umum kita makan sehari - hari, baik berupa buah, sayuran ataupun seafood ternyata mempunyai racun terkandung di dalamnya, yang jika kita memakannya dalam kadar tertentu ataupun salah dalam pengolahannya bisa mengakibatkan kematian.
10 Makanan
berikut ini sangat terkenal dan familier buat kita, bahkan sering dianjurkan oleh ahli gizi untuk rutin dikonsumsi demi menukupi vitamin dan mineral tubuh. Namun mereka (para ahli gizi) mungkin lupa untuk menyebutkan tentang racun yang ada di dalamnya. Langsung saja simak 10 makanan beracun yang sering kita makan

0 comments:

Kisah Ibnu Hajar

Sunday, November 09, 2014 Unknown 0 Comments



KISAH IBNU HAJAR "Si Anak Batu"
Ibnu Hajar Al Asqalani, beliau adalah seorang anak yatim, Ayahnya meninggal pada saat beliau masih berumur 4 tahun dan ibunya meninggal ketika beliau masih balita. Di bawah asuhan kakak kandungnya, beliau tumbuh menjadi remaja yang rajin, pekerja keras dan sangat berhati-hati dalam menjalani kehidupannya serta memiliki kemandirian yang tinggi. Beliau dilahirkan pada tanggal 22 sya’ban tahun 773 Hijriyah di pinggiran sungai Nil di Mesir.

0 comments:

Kisah Sahabat Nabi : Abdurrahman Bian Auf

Sunday, November 09, 2014 Unknown 0 Comments



"Manusia Bertangan Emas"
Abdurrahman bin Auf termasuk kelompok delapan orang yang mula-mula masuk Islam. Ia juga tergolong sepuluh sahabat yang diberi kabar gembira oleh Rasulullah masuk surga dan termasuk enam orang sahabat yang bermusyawarah dalam pemilihan khalifah setelah Umar bin Al-Khathab. Di samping itu, ia adalah seorang mufti yang dipercayai Rasulullah berfatwa di Madinah selama beliau masih hidup.
Pada masa Jahiliyah, ia dikenal dengan nama Abd Amr. Setelah masuk Islam, Rasulullah memanggilnya Abdurrahman bin Auf. Ia memeluk Islam sebelum Rasulullah menjadikan rumah Al-Arqam sebagai pusat dakwah. Ia mendapatkan hidayah dari Allah dua hari setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq memeluk Islam.

0 comments: